Perubahan Fisik Ibu Hamil

Jumat, 28 Oktober 2011


Masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirya janin. Lamanya kehamilan yang normal adalah 280 hari atau 40 minggu, dihitung dari hari pertama haid yang terakhir (Syaifudin,2008)
Kehamilan 0-8 minggu dengan berat janin 1000gr, bila berakhir disebut abortus (keguguran). Kehamilan 29-36 minggu, bila terjadi persalinan disebut prematuritas. Kehamilan berumur 37-42 minggu disebut aterm. Kehamilan lebih dari 42 minggu disebut kehamilan lewat waktu atau serotinus (Manuaba, 1998).

Trimester I
Tanda fisik pertama yang dapat dilihat pada beberapa ibu adalah perdarahan sedikit atau spoting sekitar 11 hari setelah konsepsi pada saat embrio melekat pada lapisan uterus. Perdarahan implantasi ini biaanya kurang dari lamnya menstruasi yang normal. Setelah terlambat satu periode menstruasi, perubahan fisik berikutnya biasanya adalah nyeri dan pembesaran peyudara diikuti oleh rasa kelelahan yang kronis/menetap dan sering BAK.  Ibu akan mengalami dua gejala terakhir selam 3 bulan berikutnya.
Morning sickness atau mual dan muntah biasanya dimulai sekitar 8 minggu dan berakhir sampai 12 minggu. Pada usia kehamilan 12 minggu, pertumbuhan uterus diatas simpisis pubis dapat dirasakan. Ibu biasanya mngalami kenaikan berat badan sekitar 1-2 kg selama trimester pertama.

1.  Bulan pertama
Ibu terlambat menstruasi. Payudara menjadi nyeri dan membesar. Kelelahan yang kronis (menetap) dan serik BAK mulai terjadi. Keadan ini berlangsung selama 3 bulan berikutnya. HCG ada di dalam urine dan serum 9 hari setelah konsepsi. 

2. Bulan kedua
Mual dan muntah (morning sickness) mungkin terjadi selama kehamilan 12 minggu. Uterus berubah dari bentuk pir menjadi bentuk globular. Tanda-tanda hegar dan Gooldell muncul. Serviks fleksi  dan leukora meningkat. Pemanbahan berat badan blum terlihat nyata. 

3. Bulan ketiga
Tanda Chadwick muncul dan uterus naik di atas simpisis. Kontraksi Braxton Hicks mulai dan terus berlangsing Selma kehamilan. Kenaikan berat  badan sekitar 1-2 kg selama trimester pertama. Plasenta sekarang berfungsi penuh dan memproduksi hormone.

Trimester II
Uterus akan terus tumbuh. Pada usia kehamilan 16 minggu, uterus biasanya berada pada pertengahan antara simpisis pubis dan pusat. Penambahan berat badan sekitar 0,4-0,5 kg/minggu. Ibu akan merasa banyak energy. Pada usia kehamilan 20 minggu, fundus berada dekat denga pusat. Payudara mulai mengeluarkan kolostrum. Ibu dapat merasakan gerakan bayinya dn juga mengalami perubahan yang normal pada kulitnya, meliputi adanya chloasma, linea nigra, dan striae gravidarum. 

1. Bulan keempat
Fundus berada ditengah antara simpisis dan pusat. Berat ibu bertambah 0,4-0,5 kg/minggu selama sisa kehamilan dan mempunyai banyak energy. Sekresi vagina meningkat (normal bila tidak gatal, tidak iritasi dan tidak berbau busuk). Tekanan pada kandung kemih berkurang sehingga frekuensi BAK berkurang.

2. Bulan kelima
Tinggi fundus hampir mencapai pusat. Payudara memulai sekresi kolostrum. Kantong ketuban menampung 400ml cairan. Ras akan pingsan dan pusing mungkin terjadi. Ibu merasakan gerakan janin. Areola bertambah gelap. Kram pada kaki dan konstipasi mungkin terjadi.

3.Bulan keenam
Tinggi undus telah mencapai pusat. Sakit punggung dan keram kaki mungkin dialami. Perubahan kulit bisa berupa striae gravidarum, chloasma, linea nigra, dan jerawat. Ibu juga akan mengalami gatal-gatal pada abdomen karena uterus membesar dan kulit meregang.

Trimester III
Pada usia kehamilan 28 minggu, fundus berada pada pertengahan antara pusat dan prosesus sifoideus. Pada usia kehamilan 32-36 minggu, fundus mencapai prosesus sifoideus. Payudara terasa penuh dan nyeri tekan. Sering BAK akan kembali terjadi. Sekitar usia 38 minggu janin masuk/turun ked lam panggul. Sakit punggung dan sering BAK meningkat. Ibu mungkin aka sulit tidur. Kontraksi braxon hicks meningkat.

1. Bulan ketujuh
Tinggi fundus berada dipertengahan antara pusat dan prosesus sifoideus. Hemoroid bisa terjadi. Penapasan dada menggantikan pernapasan perut. Garis bentuk janin dapat dipalpasi. Rasa panas dalam perut mulai terasa.

2. Bulan kedelapan
Tinggi fundus mencapai prosesus sifoideus, payudara penuh, dan nyeri tekan. Sering BAK kembali terjadi.
           
3. Bulan kesembilan
Penurunan janin ke dalam pelvis/panggul ibu. Plasenta setebal 4 kali usia kehamilan 18 minggu dan beratnya 0,5-0,6 kg. Sakit punggung dan sering BAK semakin meningkat. Braxton Hicks meningkat karena serviks dan segmen bawah rahim disiapkan untuk persalinan.

1 komentar:

muarra mengatakan...

sungguh mulia seorang ibu dapat menjalani faseitu dengan tangguh dan sabar. belum tentu seorang ayah bisa melaluinya, sungguh luar biasa,,